Anam, Choirul (2023) Pelaksanaan Puasa Senin Kamis Sebagai Upaya Tazkiyatun Nafs Pada Santri Remaja Putra Pondok Pesantren Darul Mubarok Jekulo Kudus. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
![[img]](http://repository.iainkudus.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
1. COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (266kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (275kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (506kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (781kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (379kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (804kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (288kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (408kB) |
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tentang sejauh mana proses pelaksanaan puasa senin kamis para santri remaja putra di tengah kegiatan jam belajar dan pada saat di luar pondok. Selain itu tujuan utama penilitian ini adalah untuk mengetahui gambaran dinamika tazkiyatun nafs pada santri remaja putra pondok pesantren Darul Mubarok Jekulo Kudus. Jenis penelitian yang digunakan peneliti yaitu Penelitian Lapangan (file research). dengan menggunakan metode Kualitatif Fenomenologis. Dengan metodologi yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu wawancara yang digunakan untuk mengetahui pelaksanaan puasa senin kamis dan tazkiyatun nafs pada remaja santri putra yang melakukan puasa senin kamis, serta dokumentasi untuk mendokumentasikan proses dan hasil wawancara, penilitian ini melibatkan 4 orang informan yang berusia dari 16-21 tahun, yang telah melakukan puasa senin kamis paling sedikitnya 2 bulan di pondok pesantren Darul Mubarok Jekulo Kudus. Melalui wawancara yang telah dilakukan, pelaksanaan puasa senin kamis kempat informan ini kerap mengalami rintangan pada saat melakukan puasa senin kamis, namun karena adanya motivasi eksternal dan niat yang terjaga, akhirnya puasa senin kamis ini berjalan dengan istiqomah. Sedangkan gambaran dinamika tazkiyatun nafs para santri remaja putra yang melakukan puasa senin kamis dilihat dari aspek (fream work) perspektif Al-Ghazali, yaitu dengan takhalli, tahalli, dan tajallli. Secara sederhana prosesnya adalah mengganti yang buruk dengan yang baik berdasarkan aspek-aspek Ilmu, Hal dan Amal. Bermula dari takhalli yaitu pembebasan diri dari perilaku-perilaku tercela, kemudian tahalli meruipakan tahap pendekatan yang mendekatkan kepada perilaku positif, berupa menghiasi diri dari sikap terpuji, selanjutnya tajalli merupakan hasil dari berhasilnya proses takhalli dan tahalli, tajalli merupakan perwujudan dari kesadaran beragama yang diiringi dengan mujahadah pada saat melakukan puasa senin kamis, sehingga tersingkaplah segala kesulitan dominasi dari nafsu atas ridha pemberian dari Allah SWT mewujud dalam diri seseorang. Dimana hati menjadi bersih, bersinar, sehingga penglihatan batin bisa melihat jelas hakikat hidup
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||
| Uncontrolled Keywords: | Santri Remaja, Puasa Senin Kamis, Dinamika Tazkiyatun Nafs | ||||||
| Subjects: | Filsafat, Dakwah, Pendidikan dan Pembaharuan Islam > Pendidikan Islam > Pesantren Ilmu-Ilmu Sosial > Pendidikan > Metode Pembelajaran, Strategi Pembelajaran |
||||||
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Tasawuf dan Psikoterapi | ||||||
| Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
| Date Deposited: | 19 Nov 2024 03:48 | ||||||
| Last Modified: | 19 Nov 2024 03:48 | ||||||
| URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/12635 |
Actions (login required)
 |
View Item |
