Latifah, Devi Nurul (2017) Implementasi Metode Role Reversal Questions Dalam Meningkatkan Kemampuan Berargumentasi Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MTs N 2 Kudus Tahun Pelajaran 2016/2017. Undergraduate thesis, STAIN KUDUS.
Text
01. COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
02. ABSTRAK.pdf Download (973kB) |
|
Text
03. DAFTAR ISI.pdf Download (1MB) |
|
Text
04. BAB I.pdf Download (2MB) |
|
Text
05. BAB II.pdf Download (3MB) |
|
Text
06. BAB III.pdf Download (2MB) |
|
Text
07. BAB IV.pdf Download (4MB) |
|
Text
08. BAB V.pdf Download (1MB) |
|
Text
09. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini yaitu (1) untuk mengetahui implementasi metode Role Reversal Questions pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MTs N 2 Kudus tahun 2017 (2) Untuk mengetahui kemampuan berargumentasi siswa pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MTs N 2 Kudus tahun 2017 (3) untuk mengetahui implementasi metode Role Reversal Questions dalam meningkatkan kemampuan berargumentasi siswa pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MTs N 2 Kudus tahun 2017. Jenis penelitian ini adalah Field Research dengan pendekatan kualitatif, dimana dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode pengumpulan data berupa observasi, dokumentasi, dan interview yang diperoleh dari responden yang terkait dengan penelitian dan analisis datanya menggunakan teknik reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah (1) Implementasi metode Role Reversal Questions dikemas menarik agar siswa tidak merasa bosan ketika metode tersebut digunakan lagi. Metode Role Reversal Questions menitikberatkan pada keaktifan siswa di dalam kelas karena pengaplikasiannya yang mengharuskan siswa untuk menjawab berbagai pertanyaan yang diberikan oleh guru maupun siswa yang lain. Metode Role Reversal Questions digunakan dengan langkah yang berbeda menurut karakteristik siswa di masing-masing kelas (2) Kemampuan berargumentasi siswa di MTs N 2 Kudus dirasa masih kurang, karena masih banyak siswa yang pasif ketika proses pembelajaran berlangsung. Hal terlihat ketika siswa tidak terbiasa berbicara didepan umum sehingga membuat mereka kurang berpengalaman dalam hal berargumentasi. Selain itu, kemampuan berargumentasi siswa pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam terhambat oleh materi yang terlalu banyak sehinngga membuat siswa sulit untuk menghafalnya. (3) Implementasi Role Reversal Questions di MTs N 2 Kudus dilakukan dengan langkah yang berbeda. Namun hal tersebut tidak membuat perubahan pada konsep pembelajaran menggunakan metode Role Reversal Questions. Metode Role Reversal Questions yang mengharuskan siswa aktif dalam pembelajaran membuat kemampuan siswa dalam berargumentasi meningkat. Hal ini dibuktikan dengan sebagian besar siswa yang antusias mengikuti pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam merasa senang dan sering menjawab pertanyaan dengan benar. Bahkan tidak jarang mereka saling membenarkan jawaban satu sama lain.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Metode Role Reversal Questions; Kemampuan Berargumentasi; Sejarah Kebudayaan Islam |
Subjects: | 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Metode Belajar Mengajar, Kegiatan Belajar Mengajar |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam (PAI) |
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus |
Date Deposited: | 10 May 2019 02:14 |
Last Modified: | 10 May 2019 02:14 |
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/2549 |
Actions (login required)
View Item |