Peran Orang Tua dalam Menumbuhkan Kepekaan Sosial Anak Analisis Buku “Happy Little Soul” Karya Retnohening

Aina’a, Fina Hauroa (2021) Peran Orang Tua dalam Menumbuhkan Kepekaan Sosial Anak Analisis Buku “Happy Little Soul” Karya Retnohening. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.

[img] Text
1. cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (527kB)
[img] Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (369kB)
[img] Text
4. BAB I.pdf

Download (599kB)
[img] Text
5. BAB II.pdf

Download (908kB)
[img] Text
6. BAB III.pdf

Download (562kB)
[img] Text
7. BAB IV.pdf

Download (975kB)
[img] Text
8. BAB V.pdf

Download (449kB)
[img] Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (483kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana cara menumbuhkan kepekaan sosial anak yang digambarkan dalam buku “Happy Little Soul” karya Retnohening. Penelitian ini berupaya menjelaskan peran orang tua kepada anak, dimana digambarkan melalui bahasa yang sederhana pengalaman dari penulis. Melalui kisah-kisah yang dikemas dalam dialog sederhana, penelitian ini mencoba menggambarkan buku tersebut dalam memperkenalkan peran orang tua dalam menumbuhkan kepekaan sosial anak. Penelitian ini menggunakan penelitian library research (studi pustaka), dengan menitik beratkan kepada literatur, kemudian dianalisa muatan isi dari literatur yang berkaitan, baik dari sumber data primer maupun sekunder. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, 1)Peran orang tua dianggap sebagai sesuatu yang sangat berpengaruh terhadap pembentukan karakter anak, namun dalam buku “Happy Little Soul” menyuguhkan pengenalan Peran orang tua dengan analogi yang diceritakan dalam kehidupan sehari-hari, dikemas dengan bahasa yang menarik dan bersifat kontekstual sehingga mudah dipahami. Dibuktikan dengan anak yang mulai mudah berempati dengan orang lain, mudah merespons, memahami dan berbicara dengan baik, dan juga terbiasa menggunakan kalimat please, sorry dan thank you. Melalui dialog sederhana tersebut, kita (pembaca) diajak untuk merasakan mengenal dan memahami untuk menjadi orang tua yang sangat berperan bagi anak, dimana anak tidak merasa dituntut, namun dibimbing dengan sederhana namun sangat bermakna. Dalam penamaan (definisi) dan pemaknaan, buku ini punya penamaan (definisi) dan pemaknaan itu sendiri dibuat oleh penulis dengan sesederhana mungkin. Dalam kajian buku “Happy Little Soul” menggunakan analisis interpretasi digunakan untuk menyelami isi buku baik secara eksplisit maupun implisit untuk dapat mengungkap makna yang terkandung didalamnya, analisis ini difokuskan juga pada bahasa pengarang. Oleh karena itu, dalam penyampaiannya bersifat sederhana, namun memiliki nilai dan makna yang tinggi. 2)Peran pendidikan agama islam menumbuhkan kepekaan sosial pendidikan agama Islam berperan penting dalam meningkatkan kepekaan sosial anak dikehidupannya sehari-hari melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai dalam ajaran agama Islam tersebut. Mengingat pentingnya peranan pendidikan agama Islam, maka penulis dapat menyarankan sebagai berikut: Pertama, Materi Pendidikan agama Islam jangan hanya bersifat secara kognitif saja dalam penyampaiannya, mengingat keterbatasan aspek pemikiran. Akan tetapi haruslah banyak memberikan perilaku praktis agamis serta praktek lapangan. Bagi pendidik baik itu guru, keluarga ataupun masyarakat untuk bisa menjadi figur dalam berbagai sikap, mengingat lingkungan memiliki pengaruh dalam membentuk karakter seseorang. Apalagi untuk anak, rasa ingin tahu sangat kuat dan ini penting untuk disalurkan secara positif pada bidang agama dan segi kehidupan lainnya yang menunjang dan sesuai dengan tingkat kemampuan anak.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Peran Orang Tua, Peran Pendidikan Agama Islam, Kepekaan sosial
Subjects: 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan
Divisions: Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD)
Depositing User: Perpustakaan IAIN Kudus
Date Deposited: 15 Nov 2021 01:37
Last Modified: 15 Nov 2021 01:37
URI: http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/5818

Actions (login required)

View Item View Item