Nafisah, Amirotun (2023) Strategi Kyai Dalam Mengkombinasikan Kurikulum Pendidikan Salaf Dengan Kurikulum Pendidikan Modern Di Pondok Pesantren An-Najah Kayen Pati. Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
1. BAGIAN DEPAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (353kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (193kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (412kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (755kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (466kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (657kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (276kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (476kB) |
Abstract
Di era perkembangan zaman sekarang pergerakan informasi dan kompetisi yang sangat ketat menjadi tentangan tersendiri bagi pondok pesantren. Pendidikan pondok pesantren yang menggunakan sistem salaf dinilai kurang dalam menjawab tantangan perkembangan zaman. Sedangkan pesantren khalafi yang dianggap sebagai jawaban atas perkembangan zaman justru dinilai telah kehilangan pendidikan khas pesantren. Maka format pondok pesantren yang mengkombinasikan sistem salaf dan modern merupakan bentuk pesantren yang ideal jika melihat hiruk pikuknya dunia yang semakin kompetitif. Pondok pesantren An-Najah merupakan salah satu pondok pesantren yang mengkombinasikan kurikulum pendidikan salaf dengan kurikulum pendidikan modern. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui strategi Kyai dalam mengkombinasikan kurikulum pendidikan salaf dengan kurikulum pendidikan modern di pondok pesantren dan untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan kurikulum pendidikan salaf dan kurikulum pendidikan modern dalam pondok pesantren An-Najah Kayen Pati. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research). Tahap pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Selanjutnya data yang telah diperoleh dianalisis dengan teknik analisis data melalui langkah-langkah reduksi data, penyajian data, dan verivikasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini bahwa strategi yang digunakan Kyai dalam mengkombinasikan kurikulum salaf-modern ialah dengan mewujudkan visi dan misi pondok pesantren, menyusun program dan menjaga sanad keilmuan di pondok pesantren. Sedangkan Kekurangan dari kurikulum salaf yaitu cenderung sulit beradaptasi dengan perkembangan zaman yang semakin maju dan bersifat modern, sulit menyesuaikan diri dalam dunia akademik. Kelebihan dari kurikulum salaf yaitu pengajaran keilmuannya dapat dipertaggung jawabkan, kentalnya ketakdziman santri terhadap Kyai, dan dapat menjawab berbagai permasalahan melalui sumbernya. Sedangkan Kekuarangan dari kurikulum modern yaitu kurang intensifnya pengajaran ilmu-ilmu agama, kurangnya ketakdziman santri terhadap Kyai, kurangnya penekanan akhlak yang tidak sebagus pesantren salaf, adanya kecenderungan santri untuk mempelajari IPTEK lebih dalam. Kelebihan dari kurikulum modern yaitu relatif terbuka untuk menerima perubahan zaman, penggunaan bahasa asing dalam kehidupan sehari-hari, perubahan terhadap orientasi outputnya yang bisa merambah ke berbagai sektor seperti ekonomi, politik, kesehatan, guru dalam pendidikan formal, dan lainnya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | strategi, kurikulum, pondok pesantren salaf, pondok pesantren modern | ||||||
Subjects: | Filsafat, Dakwah, Pendidikan dan Pembaharuan Islam > Pendidikan Islam 300 Ilmu-Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > Kurikulum |
||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam (PAI) | ||||||
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
Date Deposited: | 24 Jul 2023 01:33 | ||||||
Last Modified: | 24 Jul 2023 01:33 | ||||||
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/10627 |
Actions (login required)
View Item |