Sa’diah, Khalimtul (2023) Persepsi Guru Terhadap Pelakasanaan Kurikulum Merdeka Belajar (Studi Kasus Guru SMP Kayen). Undergraduate thesis, IAIN KUDUS.
Text
1. cover-kata pengantar.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (230kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (234kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (321kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Download (501kB) |
|
Text
6. BAB III.pdf Download (283kB) |
|
Text
7. BAB IV.pdf Download (460kB) |
|
Text
8. BAB V.pdf Download (246kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (319kB) |
Abstract
Persepsi Guru Terhadap Pelakasanaan Kurikulum Merdeka Belajar (Studi Kasus Guru SMP Kayen), berfokus pada persepsi guru IPS SMP terhadap pelaksanaan kurikulum Merdeka di kecamatan Kayen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi guru IPS di kecamatan Kayen terhadap pelaksanaan kurikulum Merdeka, serta faktor pendorong dan penghambat pelaksanaan kurikulum merdeka belajar di SMP Kayen. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang disajikan secara deskriptif. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer meliputi mewawancarai 1 guru IPS SMPN 1 Kayen dan 1 guru IPS SMPN 2 Kayen. Sumber data sekunder yaitu data dokumen, jurnal, buku sesuai tema, serta observasi di SMPN 1 Kayen dan SMPN 2 Kayen. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, pengamatan, dokumentasi terhadap narasumber dari SMPN 1 Kayen dan SMPN 2 Kayen. Uji keabsahan data dilakukan melalui kredibilitas triangulasi, menggunakan bahan referensi dan mengadakan member check. Analisis data dilakukan dengan beberapa tahap yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi Hasil dari penelitian ini sebagai berikut: 1) Persepsi guru terhadap kurikulum merdeka belajar mendapat respon yang baik dari guru IPS se-kecamatan Kayen. Sebab, dalam kurikulum ini menggunakan pembelajaran berbasis proyek. Sehingga peserta didik akan mendapatkan pengetahuan serta pengalaman lebih. Dalam kurikulum merdeka ada kemudahan penilaian berbasis assessment yang dapat dilakukan kapan saja, serta penghapusan Ujian Nasional 2) Faktor pendorongnya yaitu respon mendukung dari guru berupa setuju dan menyambut baik pemakaian kurikulum merdeka, serta adanya sekolah penggerak yang saling berdekatan dalam satu kecamatan yaitu SMPN 1 Kayen dan SMPN 2 Kayen. Faktor penghambatnya yaitu kualitas sumber daya manusia yaitu guru yang kurang maksimal. Perlunya dana untuk menunjang kegiatan pembelajaran baik dalam hal sarana maupun prasarana. Keputusan pemerintah berupa pemberlakuan pasti kurikulum merdeka belajar ini. Sebab statusnya masih dalam uji coba.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Kurikulum Merdeka, Persepsi Guru, Guru IPS | ||||||
Subjects: | Ilmu-Ilmu Sosial > Pendidikan > Kurikulum | ||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Tadris IPS | ||||||
Depositing User: | Perpustakaan IAIN Kudus | ||||||
Date Deposited: | 18 Nov 2024 06:59 | ||||||
Last Modified: | 18 Nov 2024 06:59 | ||||||
URI: | http://repository.iainkudus.ac.id/id/eprint/12611 |
Actions (login required)
View Item |